Persib Jadikan Selangor FA Pelampiasan Kekecewaan

BANDUNG - Persib Bandung mengincar kemenangan atas Selangor FA dalam duel di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Jumat (22/5) petang nanti. Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menegaskan, kemenangan atas tim Malaysia itu akan menjadi 'obat penawar' guna meningkatkan kembali mental para pemainnya yang tengah 'down' setelah turnamen pramusim QNB Indonesia Championship Cup 2015 batal digelar.

"Walaupun ini laga uji coba atau persahabatan tapi saya tetap mengincar kemenangan. Kemenangan ini untuk menjaga mental supaya tetap terjaga," ujar Djanur dalam jumpa pers yang digelar di Hotel V, Jalan Setrasari Bandung, kemarin.

Sebelumnya, Persib Bandung meraih hasil positif kala bertandang ke markas Bali United Pusam dalam partai persahabatan yang digelar di Stadion Kapten Dipta, Gianyar Bali, 17 Mei lalu. Bagi Djanur hasil ini perlu dipertahankan mengingat pada 27 Mei nanti Persib Bandung akan melakoni babak 16 besar AFC Cup 2015 melawan Kicthee SC.

Namun begitu, tidak mudah mengalahkan tim yang berlaga di Malaysia Super League (MSL) tersebut. Sebab, Selangor sendiri bisa dibilang klub tersukses di negaranya dilihat dari segi jumlah perolehan gelar juara yang pernah diraihnya.

Tercatat klub yang memiliki homebase di Stadium Shah Alam ini sudah memenangkan 32 kali Malaysia Cup, tujuh kali juara MSL, lima kali juara FA Cup, delapan Charity Shield, 13 King’s Gold Cups dan satu Agong’s Cup. Bahkan Selangor FA juga pernah mencatat prestasi fenomenal dengan meraih treble winner pada musim 1997, 2005 dan 2009.

Tentu saja, bagi Persib, Selangor FA merupakan lawan yang pantas guna 'memanaskan mesin' sebelum melakoni babak 16 besar AFC Cup 2015 nanti. Hanya saja, prestasi yang dialami Selangor FA saat ini tengah menurun. Sebab, sudah cukup lama tim yang dibela Andik Vermansyah ini tak merasakan nikmatnya mengangkat trofi juara.

Terakhir, Selangor FA meraih juara pada musim 2010 lalu. Setelahnya pada 2011 dan 2012 Selangor FA hanya sanggup duduk di posisi ketiga dan sedikit membaik pada 2013 dan 2014 sebagai runner-up. Sementara Persib baru saja menjuarai kompetisi tertinggi tanah air bertajuk Indonesia Super League (ISL) pada 2014.