PSSI Kalahkan Menpora, Sriwijaya FC Tunggu Kompetisi Resmi

Kamis, 16 Juli 2015 - 12:07 WIB
PSSI Kalahkan Menpora, Sriwijaya FC Tunggu Kompetisi Resmi
PSSI Kalahkan Menpora, Sriwijaya FC Tunggu Kompetisi Resmi
A A A
PALEMBANG - Kemenangan PSSI atas Kemenpora di PTUN tidak membuat manajemen Sriwijaya FC (SFC) bergerak cepat. Mereka masih ingin memantau terlebih dahulu kondisi persepakbolaan di Indonesia sebelum bertindak.

Direktur Teknik dan SDM PT. Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Muchendi Mahzarekki mengatakan, PSSI masih melakukan tahap pemulihan. Itu alasan manajemen masih engan segera bertindak cepat untuk merespon kondisi tersebut. "Kami masih ingin memantau kondisi terlebih dahulu. Karena suasananya juga masih belum normal secara sempurna,"kata Muchendi.

Dilanjutkannya, normalisasi klub secara tergesa-gesa tentunya bukan jawaban baik untuk merespons kondisi sekarang. Menurut pria yang gemar bersosialisasi di jejaring sosial ini, memantau dan berdialog bersama-sama jajaran manajemen masih harus dilakukan manajemen sebelum bertindak.

"Kami masih harus memantau terlebih dahulu. Bagaimana klub-klub lainnya apa tindakan mereka. Dan manajemen juga masih harus berdialog untuk mencari jawaban tepat apa yang sebaiknya dilakukan sekarang ini,"ucapnya.

Saat dihubungkan dengan rencana PSSImemberikan mandat kepada Mahaka Sport Entertaiment menggelar turnamen pra musim Piala Indonesia Satu. Anak dari Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki itu, menyatakan klub juga belum pasti ikut serta dalam ajang tersebut.

"Kita juga belum pasti ikut Piala Indonesia Satu. Karena tadi kami (manajemen) harus melihat kondisi sebelum bertindak. Apakah benar semua bisa kembali normal. Ini berhubungan erat dengan rekrutmen kembali pemain dan sponsor. Kalau kondisi berbalik lagi kita yang repot,"pungkasnya.

Dihubungi terpisah Sekretaris PT.SOM Faisal Mursyid mengutarakan hal yang serupa. Ia menyatakan, secara tegas ikut turnamen juga bukan hal wajib atau syarat harus diikuti oleh sebuah klub profesional yang berlaga di kompetisi tertinggi di tanah air.

"Turnamen itu persiapan pramusim, bukan juga sesuatu yang wajib. Sejauh ini, tim SFC sudah siap berlaga. Kita tunggu kompetisi resmi itu menjadi tolak ukur kami. Nah, dengan kondisi sekarang masih belum jelas. Wajar kita masih memantau terus kondisi ini,"ucapnya.

Sekali lagi Faisal memaparkan kontrak kerja menjadi dasar ikatan hubungan manajemen dan pemain tidak bisa dibuat secara asal-asalan. Lantaran, manajemen ingin memastikan kepastian normalnya kondisi sepak bola untuk kembali mengikat para pemain dalam sebuah nota kesepakatan yang baru.

"Juga sponsor masih belum jelas, apakah mereka mau bekerja sama hanya di sebuah kompetisi tidak resmi seperti laga pramusim. Lalu selesai tim tentunya masih harus menunggu lagi kapan kompetisi resmi digelar. Jadi semuanya masih belum bisa kita putuskan matang-matang,"pungkasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7202 seconds (0.1#10.140)