Soal Pelanggaran, Hazard Kalahkan Messi dan Ronaldo

Rabu, 29 Juli 2015 - 07:01 WIB
Soal Pelanggaran, Hazard Kalahkan Messi dan Ronaldo
Soal Pelanggaran, Hazard Kalahkan Messi dan Ronaldo
A A A
LONDON - Bagi para bek atau pemain bertahan, keberadaan penyerang mungil nan lincah jadi momok terbesar mereka di lapangan. Jika di Liga Spanyol ada Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang membuat pemain di lini belakang mesti bekerja ekstra keras, di Inggris, penyerang Chelsea Eden Hazard jadi pemain paling diburu.

Dilansir Daily Mail, Selasa (28/7/2015), pemain asal Belgia itu tercatat sebagai pemain yang paling sering dilanggar. Hazard dijatuhkan sebanyak 113 kali dari 38 penampilannya di Liga Premier musim lalu. Berdasarkan mesin statistik Squawka, ia mengalahkan jumlah pelanggaran yang didapat Raheem Sterling bersama Liverpool sebanyak 93 kali, Sadio Mane (Southampton) 76 kali, Alexis Sanchez (Arsenal) 69 kali, serta Santi Cazorla (Arsenal) yang 59 kali dijatuhkan di lapangan.
Soal Pelanggaran, Hazard Kalahkan Messi dan Ronaldo


Jumlah pelanggaran tersebut didapatkan pemain berusia 24 tahun dari 23 pemain lawan yang tercatat coba menjegalnya. Total Hazard dijegal sebanyak 125 kali percobaan pelanggaran, 12 di antaranya dinilai bukan pelanggaran oleh wasit.

Catatan sebanyak itu bahkan melebihi apa yang didapat Messi. Pemain tersubur Barcelona musim lalu hanya diganjar tekel lawan sebanyak 88 kali pelanggaran dari total 113 kali percobaan. Begitupun top skor La Liga Cristiano Ronaldo yang hanya dilanggar sebanyak 56 kali dari 80 kali percobaan dijatuhkan bek lawan.

Melihat jumlah pelanggaran sebanyak itu, tak heran sang pelatih Jose Mourinho meminta wasit di Liga Inggris lebih memberi perhatian pada Hazard. Pasalnya, pelanggaran yang ditujukan pada Hazard berisiko cedera.
Soal Pelanggaran, Hazard Kalahkan Messi dan Ronaldo


"Dia sudah sering dilanggar yang kerap membuatnya mendapat masalah. Saya sudah sering melihat cedera patah kaki atau ankle akibat tekel yang kerap ia dapatkan. Saya tidak ingin menyebut siapa saja yang melakukannya. Tidak ingin menunjuk pemain A, B atau C yang melakukannya. Yang saya inginkan hanyalah perlindungan bagi dia (Hazard). Tapi itu di luar kuasa saya," pungkasnya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8830 seconds (0.1#10.140)