Bali United Beri Persewangi Pil Pahit Kedua

BANYUWANGI - Tuan rumah Persewangi Banyuwangi kembali menelan pil pahit setelah ditekuk Bali United, 3-1, di lanjutan Sunrise of Java Cup2015 di Stadion Diponegoro, Banyuwangi, Sabtu (1/8) malam. Kekalahan ini memastikan Persewangi gagal dalam persaingan perebutan gelar juara.

Kendati masih menyisihkan satu pertandingan lagi melawan Arema Malang, Senin (3/8), namun tidak menentukan lagi. Sementara Bali United masih berpeluang merebut gelar juara meski baru mendulang tiga poin.

Syaratnya, di pertandingan berikutnya Bali United harus bisa meraih kemenangan lagi saat melawan Indonesia All Star, Minggu (2/8). Saat ini puncak klasemen semantara masih diduduki Arema dengan total enam 6 poin. "Di laga hari ini kita lebih baik. Kesalahan di laga pertama sudah kita evaluasi dan tidak terulang lagi,''ujar Pelatih Bali United, Indra Sjafri.

Tiga gol Bali United, dua di antaranya diborong Sutan Samma masing-masing di menit 42 dan 57. Sedangkan satu gol lagi dicetak Bayu Gatra pada menit 74. Sebelumnya, Persewangi sempat unggul lebih dulu lewat tendangan bebas Yusuf Efendy pada menit 24.

Disinggung soal peluang menjuarai ajang SoJC 2015, Indra Sjafri mengatakan lebih fokus pada evaluasi tim. "Kami tidak berpikir bisa juara, yang penting di pertandingan lawan Indonesia All Star kami bisa tampil lebih baik lagi,''ujar mantan Pelatih Timnas U 19 itu.

Sementara Pelatih Persewangi Nasrul Hariono kembali berkilah kekalahan akibat jam terbang kurang dan fisik pemain yang menurun. "Kita hanya bisa memberikan perlawanan maksimal di babak pertama. Di babak kedua fisik pemain menurun drastis,''ujarnya.

Di babak pertama, Persewangi sebenarnya mendapatkan peluang lebih banyak. Tercatat, Ferdinand Sinaga mendapatkan empat kesempatan mencetak gol. Namun, semua tendangannya gagal berbuah gol.