Kalah Beruntun, Tugas Ekstra Djanur Benahi Persib Bandung

Kamis, 20 Agustus 2015 - 04:04 WIB
Kalah Beruntun, Tugas Ekstra Djanur Benahi Persib Bandung
Kalah Beruntun, Tugas Ekstra Djanur Benahi Persib Bandung
A A A
CIAMIS - Persib Bandung merespons kekalahan dari PSGC Ciamis 0-1 di Stadion Galuh, Ciamis, Rabu (19/8) dengan berbenah sebelum bertarung di Piala Presiden 2015. Kekalahan ini yang kedua beruntun dialami Maung Bandung dalam persiapan ke Piala Presiden.

Satu-satunya gol PSGC yang membobol gawang I Made Wirawan dilesakkan Osas Saha Marvellous di menit ke-16. Sebelumnya, Persib dibekuk Arema Cronus dengan skor 0-1 di Malang, 11 Agustus lalu.

"Tentunya dengan dua kekalahan beruntun ini membuat kami harus bekerja lebih ekstra. Terlalu banyak kesalahan yang dialami tim kami (Persib). Saya harus segera memperbaikinya agar lebih siap menghadapi Piala Presiden tanggal 2 (September) nanti. Mudah-mudahan (Piala Presiden) juga jadi digelar,"ujar Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman saat ditemui seusai pertandingan.

Selebihnya, Djanur mengapresiasi kinerja tim PSGC yang semakin hari semakin matang. Betapa tidak, kekalahan ini baru pertama kali dialami Persib dari enam kali pertemuannya dengan tim asal Ciamis ini.‎

"Untuk pertama kalinya dari sekian laga melawan Ciamis, akhirnya kita mengalami kekalahan. Memang itu semua membuktikan kalau PSGC saat ini sudah tampil beda. Kehadiran Osas Saha juga membuat perbedaan bagi PSGC. Tentunya mereka lebih baik dari kita di pertandingan ini,"tuturnya.‎

‎Namun Djanur menampik keras, hasil minor yang didapat di beberapa laga uji coba ini akibat tidak adanya Makan Konate dan Vladimir Vujovic. "Saya tidak pernah menggantungkan tim pada satu pemain. Tidak ada Konate dan Vladimir kekuatan tim tetap sama. Tapi barangkali saat ini kekurangan kita akibat kesiapan yang belum maksimal sehingga tim belum matang. Apalagi pemain juga sudah cukup lama tidak latihan bersama. Masih butuh waktu," jelasnya.

‎‎Dengan begitu, Djanur berharap dengan sisa waktu yang ada sebelum memulai turnamen Piala Presiden 2015, kinerja para pasukannya bisa jauh lebih baik.

"Yang pasti dari hasil uji coba ini ada evaluasi dan banyak PR (pekerjaan rumah) dari mulai transisi, penyelesaian akhir, bertahan. Pokoknya semua harus diperbaiki. Kita maksimalkan waktu yang ada dengan beberapa laga uji coba lagi. Meski uji coba dengan tim di bawah kita, tapi diharapkan kita bisa memaksimalkannya,"harapnya.‎
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5720 seconds (0.1#10.140)