Akankan Stadion Si Jalak Harupat 'Makan Korban Lagi'?

Kamis, 08 Oktober 2015 - 00:01 WIB
Akankan Stadion Si Jalak Harupat Makan Korban Lagi?
Akankan Stadion Si Jalak Harupat 'Makan Korban Lagi'?
A A A
BANDUNG - Stadion Si Jalak Harupat diyakini memiliki daya magis yang mampu membawa keberuntungan bagi Persib Bandung di turnamen Piala Presiden 2015. Terakhir yang menjadi korban keganasan Atep dkk adalah Pusamania Borneo FC di perempat final.

PBFC sebenarnya mempunyai kans besar untuk lolos ke babak selanjutnya. Keunggulan 3-2 atas Persib di pertemuan pertama, ternyata masih belum cukup mengantarkan mereka ke semifinal.

Pasalnya pada pertemuan kedua yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, PBFC kalah dengan skor 1-2 atas Persib. Berkat keunggulan agretivitas gol tandang, Maung Bandung lolos semifinal. Pengalaman itulah yang bakal dijadikan sebagai modal penting untuk meraih kemenangan atas Mitra Kukar di pertemuan kedua, Sabtu (10/10/2015).

Achmad Jufriyanto mengakui jika pertandingan menghadapi Mitra Kukar merupakan laga berat. Namun ia percaya dengan usaha dan kerja keras yang akan dilakukan semua pemain, Persib bisa melalui pertandingan kedua babak semifinal Piala Presiden 2015, sekaligus memastikan lolos ke babak final.

Pria yang karib disapa Jupe ini mengatakan, Persib beberapa kali menghadapi situasi yang sama dan dapat melaluinya dengan kekompakan tim. Seperti saat menghadapi Pusamania Borneo FC untuk memperebutkan tiket semifinal. Maung Bandung dapat meraih kemenangan dengan perjuangan maksimal.

"Jujur pertandingan nanti sangat berat buat PERSIB, tapi dari pertandingan sebelumnya sering pada situasi seperti ini. Insya Allah kita bisa mengembalikan keadaan lagi supaya kita bisa lolos ke final," kata Jupe, seperti dikutip situs resmi Persib, Kamis (8/10/2015).

Banyak penilaian yang mengatakan lawannya sebagai tim yang kurang produktif dibantah oleh Jupe. Menurutnya, hal tersebut adalah berdasarkan statistik dan tidak bisa dijadikan patokan pada pertandingan. Tim yang lolos semifinal tetap tim yang tangguh dan wajib diwaspadai.

"Mereka tetap lolos ke semifinal berarti tidak bisa dibilang tim biasa saja, itu hanya statistik kalau main bola kan di atas lapangan. Kita harus mencetak gol cepat untuk memudahkan mencetak gol berikutnya," ucapnya.

Pertarungan Persib kontra Mitra Kukar akan menjadi laga hidup mati bagi kedua tim. Pertandingan tersebut menjadi laga penentuan siapa yang akan melaju ke babak final. Tim polesan Djadjang Nurdjaman tinggal membutuhkan kemenangan dengan selisih dua gol, sementara hasil imbang sudah cukup mengantarkan Mitra Kukar ke final.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3802 seconds (0.1#10.140)