Jelang Juventus vs Milan, Allegri dan Mihajlovic Bicara Soal Teror Paris

Sabtu, 21 November 2015 - 05:45 WIB
Jelang Juventus vs Milan, Allegri dan Mihajlovic Bicara Soal Teror Paris
Jelang Juventus vs Milan, Allegri dan Mihajlovic Bicara Soal Teror Paris
A A A
TURIN - Insiden teror di Prancis membuat manajer Juventus dan AC Milan, Massimiliano Allegri dan Sinisa Mihajlovic, mau tak mau berbicara soal keamanan jelang bertanding di Juventus Arena, Minggu (22/1/2015) dini hari nanti. Dua pelatih tersebut saling memberi komentar atas insiden yang terjadi sepekan lalu.

Insiden bom dan penembakan di Paris terjadi dalam laga persahabatan Prancis vs Jerman di Stade de France. Akibatnya, sejumlah pertandingan sempat terganggu, bahkan dibatalkan dengan alasan keamanan.

Allegri yang tiga pemainnya yakni Paul Pogba, Patrice Evra, dan Sami Khedira sedang bermain saat kejadian, dijanjikan keamanan saat bermain melawan Milan dini hari nanti. Allegri mengaku ketiganya sudah cukup tenang kendati berada di tengah-tengah kejadian.

"Itu adalah momen yang sulit dalam sejarah dunia tapi pasti besok kami akan bermain dalam keamanan yang lengkap. Saya sudah berpikir banyak tentang apa yang terjadi di Paris dan saya sudah berbicara dengan Khedira, Pogba dan Evra, yang saat itu berada di sana. Saya melihat mereka cukup tenang," ucap Allegri dilansir NDTV, Sabtu (21/11/2015).

Lain hanya dengan Allegri, Mihajlovic justru jadi teringat perang yang melanda Yugoslavia. Ia mengaku sempat mengalami masa-masa mencekam pada tahun 1990-an dan berharap teror segera berakhir.

"Setidaknya anda tahu siapa yang menyerang dan dari mana bahaya itu datang. Ada bom dan jam malam. Di sini anda tidak tahu apa yang perlu diharapkan. Anda pergi ke restoran atau stadion dan mereka tiba-tiba menembak. Orang-orang melindungi diri sendiri selama 24 jam. 10 sampai 15 ribu orang pergi ke konser dengan anak-anak mereka, berharap tidak ada ledakan dan mereka tidak melakukannya,".

"Sekarang tujuan dari teroris adalah membuat kita hidup dalam ketakutan. Kita tidak bisa diberi teror," kesalnya.

Pertandingan Juventus vs AC Milan sendiri bakal jadi dua tim yang tengah terseok-seok di papan tengah klasemen Liga Italia Serie A. Saat ini, posisi Milan dan Juventus saling menempel di mana I Rosssoneri berada di posisi enam dengan poin 20, unggul dua angka dari rivalnya yang menempati posisi ketujuh. (Baca Juga: Ingin Rayakan Debut, Buffon Ngotot Mau Main)
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5341 seconds (0.1#10.140)