Sriwijaya FC Butuh Menang, Striker Pertajam Finishing

Jum'at, 27 November 2015 - 22:08 WIB
Sriwijaya FC Butuh Menang, Striker Pertajam Finishing
Sriwijaya FC Butuh Menang, Striker Pertajam Finishing
A A A
MALANG - Ketajaman bomber Sriwijaya FC (SFC) dibenahi kontra Persipasi Bandung Raya (PBR) dalam lanjutan Piala Sudirman Cup, Sabtu (28/11) sore. Apabila tidak, Ferdinand Sinaga harus membereskan koper dan pulang kembali ke Palembang.

Dalam hitungan matematika Laskar Wong Kito minus 4 gol dari calon lawan. Ada di urutan ketiga klasemen Grup A, Sriwijaya FC memiliki 3 poin dan hanya 1 gol. Lalu PBR berada di urutan keempat (3 poin) dengan agregat lebih tinggi 5 gol. Selain unggul poin setidaknya SFC juga harus memiliki jumlah gol terbaik merebut tiket emas sebagai pertimbangan untuk dipilih sebagai peringkat ketiga terbaik.

"Latihan kita terfokus kepada finishing touch agar bisa menang dan meraih tempat di posisi tiga terbaik dari perwakilan grup A. Latihan pagi dan sore kita optimalkan ke sana, minimal kita harus dapat empat gol,"kata Asisten Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan.

Mandulnya striker Laskar Wong Kito sepertinya sangat telat dicermati. Setelah terpuruk, jajaran pelatih terkesan baru bangun dari tidur dan sadar apa yang harus dilakukan dengan menerapkan evaluasi.

Padahal, amunisi skuat SFC jauh lebih mumpuni apabila disejajarkan dengan format tim di Piala Presiden. Ferdinand Sinaga dipinjamkan ke PSM Makassar kembali memperkuat tim, Osas Saha striker murni yang dibutuhkan juga telah dimiliki. Terlebih lagi duet T.A. Musafri dan Patrich Wanggai berhasil membawa tim finish runner-up Piala Presiden juga bersama klub.

Kendati demikian jajaran pelatih lebih merasionalkannya dampak tersebut karena tim mengalami kelelahan. Itu dikatakan menjadi faktor fundamental merosotnya target jauh dari turnamen sebelumnya. "Kita juga tidak bisa tutup mata kondisi tim memang kelelahan. Tentunya hal itu berdampak kepada perfoma tim,"jawab Hartono.

Kontra PBR, pelatih asal Solo ini akan menerapkan pola serangan cepat yang langsung digencarkan sejak menit pertama. Perburuan angka sepertinya menjadi misi khusus diterapkan tim kebanggaan Sumsel nantinya. "Kita harus menang meskipun peluang lolos kecil. Kami terus berusaha dan pemain harus memberikan penampilan terbaiknya besok,"pungkasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0249 seconds (0.1#10.140)