Dejan Antonic Klaim Sudah Kantongi Permainan Pressing Sriwijaya

Jum'at, 29 April 2016 - 10:41 WIB
Dejan Antonic Klaim Sudah Kantongi Permainan Pressing Sriwijaya
Dejan Antonic Klaim Sudah Kantongi Permainan Pressing Sriwijaya
A A A
BANDUNG - Persib Bandung akan menjamu Sriwijaya FC pada laga perdana turnamen Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (30/4/2016) malam waktu setempat. Sebelum laga tersebut berlangsung, Dejan Antonic mengklaim sudah mengantongi strategi yang akan diterapkan pemain lawan.

Pernyataan Dejan bukan isapan jempol belaka. Maklum, Sriwijaya saat ini dikomandoi Widodo Cahyono Putro dan kehadiran mantan legenda sepak bola Indonesia itu pun tentu bisa memompa semangat Firman Utina dkk yang gagal meraih trofi juara di Piala Bhayangkara.

Sosok yang dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik yang pernah dimiliki Indonesia itu pun sudah dikenal baik oleh Dejan. Karena keduanya sama-sama berkibar kariernya di medio 90-an. Mereka juga berdomisili di kawasan Jawa Timur.

Dejan bermain untuk Persebaya Surabaya, sedangkan Widodo di Gresik bersama Pertrokimia. Kendati mereka mempunyai ikatan persahabatan yang kuat, namun pelatih asal Serbia tersebut mengaku sudah paham karakter bermain tim asuhan Widodo dan menurutnya bentrokan nanti akan berjalan menarik.

"Widodo teman saya dia orang baik di Jawa sana. Soal permainan dia banyak short pass dan pressing yang terlalu cepat. Tapi kita lihat nanti pasti pertandingan interesting (menarik)," papar Dejan seperti dikutip dari Simamaung, Jumat (29/4/2016).

Meski begitu kubu lawan pun sudah paham betul kondisi serta gaya main Persib. Karena disana ada banyak pemain yang pernah memegang peranan penting di Maung Bandung seperti Firman Utina, Supardi, Achmad Jufriyanto dan Muhammad Ridwan.

Belum lagi masih ada Eka Ramdani, Airlangga, Hilton Moreira dan Wildansyah yang merupakan eks tulang punggung tim Persib. Laga ini pun diprediksi Dejan akan berlangsung sengit.

"Pemain Persib banyak disana, ada sampai 8 pemain. Game pertama pasti yang paling berat untuk semua tapi kita harus cari peluang untuk bisa menang," tutup Dejan.
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.2010 seconds (0.1#10.140)