Guardiola Terang-terangan Usir Joe Hart

MANCHESTER - Joe Hart semakin dekat dengan pintu keluar Manchester City. Kiper kebangsaan Inggris tersebut akan didepak menyusul rencana timnya merekrut Claudio Bravo dari Barcelona.

Tanda-tanda terbuangnya pemain 29 tahun ini sudah terlihat saat dirinya duduk di bangku cadangan dalam dua pertandingan musim 2016/2017. Pelatih City, Josep Guardiola bahkan mempersilakan Joe Hart bila ingin pindah ke pangkuan klub lain.

"Saya ingin setiap pemain mendapatkan kebahagiaan. Saya tak mau seorang pemain terus di sini, padahal dia ingin pindah ke klub lain," ucap Guardiola yang dikutip dari Guardian.

"Semua pemain memiliki kontrak. Saya tidak tahu siapa saja yang tidak senang dengan keputusan saya. Jika ingin tinggal, saya mempersilakannya dan kami akan berjuang bersama dalam mencapai target musim ini. Tapi jika seorang pemain ingin pergi, maka saya tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka pastinya ingin jatah tampil yang lebih banyak," jelasnya.

Jika meninggalkan City, Joe Hart tak perlu bingung mencari pelabuhan baru. Sebab Sevilla dan Everton siap menampung sang pemain.

"Pada pertandingan pra musim, saya lebih sering memainkan Willy (Caballero) sebagai kiper. Joe Hart terlambat bergabung karena sedang liburan usai bermain di Piala Eropa 2016. Karena itulah saya lebih memilih Willy di pertandingan pertama (Liga Premier Inggris). Tapi bukan berarti Willy akan terus bermain selama satu musim dan bukan berarti pula Joe Hart tidak dimainkan," ujar Guardiola.