Cetak Rekor Buruk, Nasib Mourinho di Ujung Tanduk

Senin, 28 November 2016 - 10:32 WIB
Cetak Rekor Buruk, Nasib Mourinho di Ujung Tanduk
Cetak Rekor Buruk, Nasib Mourinho di Ujung Tanduk
A A A
MANCHESTER - Manchester United mengukir rekor terburuk dalam sejarah klub dengan meraup 20 poin dari 13 pertandingan terakhir mereka. Itu tak lepas dari hasil imbang 1-1 melawan West Ham United di Old Trafford, Minggu (27/11) malam.

Kehadiran Jose Mourinho di United pada musim 2016/2017 ternyata tidak banyak membantu klub. Reputasinya sebagai pelatih spesial banyak dipertanyakan sejumlah kalangan mengingat rapor merah yang ia torehkan selama menangani Wayne Rooney dkk.

Salah satu yang paling mencolok adalah perolehan poin United di Liga Inggris musim ini. Secara keseluruhan Mourinho mencatatkan rekor terburuk sejak 1990-1991 (21 angka di 13 pertandingan) di mana pelatih berkebangsaan Portugal itu hanya mampu meraup 20 poin.

Yang lebih parahnya lagi United untuk keempat kalinya secara berturut-turut meraih hasil imbang di Old Trafford. Boleh dikatakan ini merupakan kali pertama mengamankan kemenangan sejak Februari 1990.

Tak hanya itu, Mourinho untuk ketiga kalinya di paruh pertama musim ini terpaksa menemani anak asuhnya dari tribun. Insiden itu terjadi di menit 27 ketika ia meluapkan kemarahannya dengan menendang botol air setelah wasit menganggap Paul Pogba melakukan diving.

Menanggapi insiden terbaru, asisten United Rui Faria membela tindakan Mourinho. Menurutnya, kemarahan yang diluapkan sang pelatih cukup beralasan karena Pogba jelas tidak melakukan diving.

"Saya pikir semua orang melihat kesalahan yang dilakukan wasit dan seharusnya ia memberikan tendangan bebas kepada kami bukan memberikan kartu kuning kepada Paul," ungkap Faria seperti dikutip Guardian, Senin (28/11/2016).

"Ada alasan untuk mengekspresikan frustrasi (kekesalan). Setelah itu, hal-hal yang merupakan bagian dari permainan dan wasit mengambil keputusan. Tetapi datang segala sesuatu dari itu. Saya pikir semua orang melihat. Ini adalah bagian dari permainan. Dan pada akhirnya itu keputusan wasit," tutupnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6505 seconds (0.1#10.140)