Sisa Empat Laga, Persib Menyerah Buru Gelar ISC A 2016

Senin, 28 November 2016 - 14:53 WIB
Sisa Empat Laga, Persib Menyerah Buru Gelar ISC A 2016
Sisa Empat Laga, Persib Menyerah Buru Gelar ISC A 2016
A A A
BANDUNG - Persib Bandung realistis melihat persaingan perburuan gelar Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Zainuri Hasyim mengaku, Maung Bandung sudah melempar handuk dari peta persaingan juara.

Dari segi raihan poin, Persib sudah sangat jauh dengan kandidat juara, yakni Arema Cronus, Persipura Jayapura, dan Madura United, yang masing masing mengemas 58, 56, dan 55 poin dalam sisa empat laga.

Maung Bandung tercecer di peringkat 10 dengan 44 angka setelah dikalahkan Persela Lamongan 1-2 pada pekan ke-30 di Stadion Surajaya, Sabtu (26/11/2016). Target realistis Maung Bandung finis di peringkat lima besar di akhir musim.

"Peluang untuk juara sepertinya sangat kecil karena yang lain tentunya ingin juara juga. Jadi, kami harus secara realistis sasarannya lima besar. Syukur-syukur posisi empat. Kalau juara satu atau dua kelihatannya berat kalau melihat peluang yang ada," kata Zainuri.

Persib terseok-seok sejak awal bergulirnya ISC A 2016. Pergantian pelatih pun terjadi dari Dejan Antonic pada sosok Djadjang Nurdjaman demi mendongkrak performa tim. Tidak hanya itu, dua pemain asing anyar didatangkan di putaran kedua demi menambal permainan tim yaitu Diogo Ferreira dan Marcos Flores. Tapi performa Persib masih belum stabil. Persib bahkan masih dikenal sebagai tim jago kandang. (Baca juga: Rekor Buruk Laga Tandang Persib Bandung Berlanjut di Lamongan).

Dengan kondisi yang ada, Zainuri berharap Persib bisa memperbaiki posisi. Sebab tak ada tawar-menawar untuk posisi Persib di akhir musim. Persib wajib di papan atas demi mempertahankan gengsi sebagai klub elit di Indonesia.

Zainuri bahkan setuju bahwa timnya haram ada di papan tengah klasemen saat akhir musim. Hal itu sama seperti klub-klub besar di Eropa yang selalu jadi langganan papan atas.

"Saya selalu tekankan sama teman-teman (para pemain), Persib itu enggak boleh di papan tengah. Rasanya seperti itu (haram di papan tengah). Sama seperti kita lihat di Eropa seperti Arsenal, Chelsea, dan lain-lain. Itu kan di lima besar terus, tinggal berebut di juaranya saja. Jadi (Persib) lima besar harus," jelas Zainuri.

Dia pun meminta para pemain mengerti atas keinginan manajemen. Zainuri ingin mereka memiliki semangat besar agar prestise Persib musim ini tidak tersungkur tajam. "Jangan papan tengah. Bagaimana bisa Persib tim besar di papan tengah. Saya juga tak rela. Tidak bisa," tegas Zainuri.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5810 seconds (0.1#10.140)