Kantor PSSI akhirnya terbuka

Rabu, 29 Mei 2013 - 16:03 WIB
Kantor PSSI akhirnya terbuka
Kantor PSSI akhirnya terbuka
A A A
Sindonews.com - Pihak penyidik Polda Metro Jaya akhirnya turun langsung ke kantor Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk membuka pintu yang sebelumnya disegel oleh 14 Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI pada 14 Mei 2013 karena kecewa terhadap kepemimpinan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin.

Pembukaan segel itu dihadiri oleh dua Anggota Komite Eksekutif (Exco) Roberto Rouw. "Walaupun memang ini sedikit terlambat tetapi kami berterima kasih kepada Polda," ujar Roberto di kantor PSSI, Rabu (29/5/2013).

Ditambahkan Roberto, dengan dibukanya segel tersebut dapat menunjukan kepada masyarakat, siapa pihak yang sebenarnya merusak sepakbola. "Sebetulnya PSSI bisa membukanya sendiri. Tetapi kami taat hukum dan pembukaan ini sekaligus menunjukan siapa pihak yang sebetulnya merusak pesepak bolaan nasional," tutup Roberto.

Insiden ini sebenarnya bermula ketika sejumlah anggota Exco tidak diperbolehkan masuk dalam dalam Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret lalu. Akibat dari hal itu beberapa nama Exco tersebut dihukum dan berlanjutn kepada kunjungan Sihar Sitours dan Bob Hippy yang mewakili enam anggota Exco terhukum beserta perwakilan 14 Pengrov PSSI mendatangi kantor PSSI, Suntuk menyampaikan sejumlah tuntutan.

Pengprov PSSI yang telah dibekukan tersebut meminta pertanggung jawaban Djohar Arifin selaku ketua umum PSSI karena mereka tidak diikutsertakan dalam Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret lalu. Padahal menurut mereka Djohar telah menandatangani notulensi yang menyatakan jika mereka adalah voters dan layak untuk mengikuti kongres.

Akan tetapi, saat mendatangi kantor PSSI, perwakilan Pengrprov PSSI tersebut tidak bisa masuk, akibat pintu yang terkunci dari dalam. Sejumlah pejabat PSSI pun tidak terlihat di kantor, karena beberapa diantaranya tengah menjalani ibadah umrah. Maka kekecewaan mereka diperlihatkan dengan menggembok kantor PSSI dari luar dan menyegelnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0312 seconds (0.1#10.140)