Terbentur Pilkada Jatim, laga PSIS lawan Persebaya diundur

Sindonews.com - Pertandingan PSIS Semarang melawan Persebaya Surabaya dalam laga putaran kedua babak 12 besar Divisi Utama Liga Indonesia, diundur karena masih dalam masa kampaye Pilgub Jawa Timur (Jatim).
Pihak PSIS menerima surat perubahan jadwal bernomor 1100/LIGA/VIII/2013 perihal perubahan jadwal pertandingan babak 12 grub B, yang ditandatangi CEO PT Liga Joko Driyono itu pada 3 Agustus kemarin.
Dalam surat tersebut disebutkan bahwa jadwal pertandingan PSIS kontra Persebaya Surabaya yang pada jadwal sebelumnya bakal dilaksanakan pada Sabtu 24 Agustus diundur satu hari menjadi Minggu 25 Agustus.
Pengunduran jadwal pertandingan tersebut karena pada 24 Agustus masih masuk masa kampaye Pilgub Jatim yang berlangsung mulai 12-25 Agustus. Sementara pemilihan Gubernur akan dilaksanakan pada 29 Agustus
“Pengunduran tersebut atas permintaan dari Persebaya yang kemudian mendapatkan persetujuan dari PT Liga,” ujar Manajer Tim PSIS Setyo Agung Nugroho.
Agung mengatakan, tidak mempermasalahkan perubahan jadwal tersebut, karena memang itu sudah menjadi keputusan liga. Dan PSIS sendiri pun tidak merasa dirugikan dengan perubahan tersebut.
Dijelaskan Agung, perubahan jadwal laga melawan Persebaya tidak mempengaruhi dua laga PSIS yang lain. Laga kontra PS Bangka dan PSBS Biak yang akan digelar pada 19 dan 29 Agustus tidak ada perubahan. Dua laga ini merupakan laga kandang PSIS.
“Kalau untuk jadwal pertandingan lain sejauh ini tidak ada masalah, dan akan tetap dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ada,” tambahnya.
Sementara itu dihubungi terpisah, Pelatih PSIS Semarang Firmandoyo mengatakan, perubahan jadwal tidak akan mempengaruhi persiapan tim. “Kan cuma mundur satu hari jadi ndak ada masalah,” katanya
Para pemain PSIS saat ini masih libur, dan akan kembali berlatih pada 14 Agustus mendatang, untuk persiapan menjamu PS Bangka pada 19 Agustus di Stadion Jatidiri, Semarang.
“Setelah libur kita akan langsung fokus persiapan untuk menghadapi pertandigan, karena memang waktunya cukup mepet,” ujarnya