Melawan CCM, Singo Edan untung telak

Jum'at, 27 September 2013 - 15:07 WIB
Melawan CCM, Singo Edan untung telak
Melawan CCM, Singo Edan untung telak
A A A
Sindonews.com - Kesempatan Arema Cronous menambah koleksi trofi sangat besar saat menghadapi Central Coast Mariners (CCM) di final Menpora Cup 2013, Minggu (29/9). CCM dipastikan tak bisa menurunkan kekuatan terbaiknya karena beberapa pemain harus pulang ke Australia.

CCM harus memecah konsentrasi karena ada dua agenda yang berbenturan, yakni final Manpora Cup dan laga ujicoba menghadapi Newcastle Jets. Terpaksa pelatih Graham Arnold membawa beberapa pemain inti pulang ke Australia, sekaligus memanggil sejumlah pemain muda untuk final Menpora Cup.

"Kami tidak akan bermain dengan full team karena ada setidaknya tujuh pemain yang harus pulang ke Australia menghadapi Newcastle. Untuk final Menpora Cup, tim akan ditangani Pill Moss (asisten manajer)," ungkap Manager CCM Graham Arnold seperti dilansir Foxsports.

Kendati harus membelah kekuatan timnya, Arnold meminta timnya untuk tetap mengincar kemenangan saat menghadapi Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang. Dia menginginkan start bagus tanpa terkalahkan di fase grup, berlanjut di pertandingan final nanti.

Namun, melihat pemain yang dibawa ke Malang, masih ada beberapa nama penting yang sempat menjadi kekuatan utama di fase grup Menpora Cup. Salah satunya striker Marcos Flores yang mencetak dua gol ke gawang Persib Bandung di laga sebelumnya. Dia memang mendapat kartu merah di laga itu, tapi dipastikan bisa bermain di final karena sistem pemutihan kartu.

Performa Flores sekaligus mendatangkan pujian setinggi langit dari manajer Graham Arnold. Sangat beralasan jika Flores tetap dibawa ke Malang untuk menjaga keseimbangan tim menghadapi Arema yang notabena tuan rumah dan juga belum terkalahkan sepanjang turnamen.

Keuntungan bagi Arema? Mungkin saja. Berkurangnya kekuatan CCM memberikan sedikit kabar baik bagi klub berjuluk Singo Edan. Sebab CCM terbukti sebagai tim solid ketika memainkan tim penuh dan bahkan tidak goyah ketika menghadapi tuan rumah Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat.

Namun pihak Arema tidak mau tahu dengan kondisi CCM. Bagi Asisten Pelatih Arema Joko Susilo, CCM tetap harus dipandang sebagai salah satu kekuatan terbaik di Menpora Cup karena nyatanya mereka dengan mulus melaju ke final dengan catatan sama dengan Arema, dua kali menang dan sekali imbang.

"Saya tidak memperhatikan apakah CCM berkurang kekuatan atau tidak. Saya tetap menganggap mereka bermain dengan kekuatan utuh. Tim tidak boleh berpikir lawan lebih lemah dan harus tetap fokus memberikan permainan lebih baik dibanding sebelumnya," tutur Joko Susilo.

Staf pelatih Arema terus mempelajari video rekaman pertandingan CCM di tiga pertandingan sebelumnya di Bandung. Berbekal rekaman itu, Joko menyimpulkan bahwa lawan di final nanti adalah tim dengan kualitas di atas rata-rata klub Indonesia.

Sebelumnya Arema sudah dalam posisi beruntung karena berstatus sebagai tuan rumah di pertandingan final Menpora Cup. Dengan dukungan supporter Aremania, Singo Edan juga sudah terbukti memulangkan wakil Filipina Loyola Meralco Sparks.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5437 seconds (0.1#10.140)