Penggawa Elang Jawa Dilarang Main Tarkam

Selasa, 22 Juli 2014 - 14:56 WIB
Penggawa Elang Jawa Dilarang Main Tarkam
Penggawa Elang Jawa Dilarang Main Tarkam
A A A
SLEMAN - Rabu (23/7) ini, PSS Sleman mulai libur Lebaran. Skuad Elang Jawa baru akan berlatih lagi pada 1 Agustus mendatang. Selama di rumah, manajemen Elang Jawa mewanti-wanti agar pemain tidak berlatih dengan porsi berat dan bermain sepak bola antar kampung (tarkam) untuk menghindari cedera.
''Ya, kita larang lah agar para pemain tidak ikut tarkam saat di rumah atau latihan dengan porsi tinggi. Itu kan rawan cedera,” kata Manajer PSS, Sukoco, Selasa (22/7).

Sebab, selisih waktu antar pertandingan nanti sangat dekat. PSS hanya menyelesaikan empat laga dalam satu bulan saja. Yaitu, ke kandang PSIM Yogyakarta, melawan Perseman Manokwari dan Madiun Putra, serta ditutup dengan laga tandang menantang Persenga Nganjuk.

Empat laga dalam satu bulan tersebut membutuhkan tim yang komplit. Sementara, skuad inti PSS saat ini sangat minim. Jika salah satu pemain inti saja yang cedera, maka akan sulit tim pelatih untuk melakukan rotasi.

Salah satu lini yang paling penting adalah di tembok pertahanannya. Tim ini selalu mengandalkan dua stoppernya, Kristian Adelmund dan Waluyo. Beberapa kali pelatih Elang Jawa mencoba melakukan bongkar pasang agar tidak tergantung dengan mereka, namun masih merasa kurang memuaskan.

Seperti dengan menarik mundur gelandang bertahan Marwan Muhammad atau juga bereksperimen dengan manaruh taji Prasetyo yang biasa di wing lebih ke tengah. ''Pemain kita kan minim. Bisa bahaya nanti kalau ada yang cedera,''lanjut Sukoco.

Dikatakannya, mereka diharap untuk bisa berlatih sesuai dengan porsi kemampuan saja. Untuk patokannya, tim pelatih pun sudah memberikan daftar latihan apa saja yang harus dikerjakan.''Sudah ada PR (pekerjaan rumah) yang harus mereka lakukan. Hanya agar untuk menjaga stamina saja,''tuturnya.

Mengenai masalah gaji pemain untuk Juli ini, ia juga meyakinkan kalau para pemain akan menerimanya sebelum pulang nanti. Meski memang di dua bulan terakhir PSS tidak mendapatkan pemasukan sama sekali.''Nanti akan dibayarkan,''ujarnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6461 seconds (0.1#10.140)