Target Selamat, Persik Butuh Bantuan Duo Bandung

Kamis, 28 Agustus 2014 - 14:46 WIB
Target Selamat, Persik Butuh Bantuan Duo Bandung
Target Selamat, Persik Butuh Bantuan Duo Bandung
A A A
KEDIRI - Satu angka yang dibawa pulang dari Malang sangat menguntungkan posisi Persik Kediri dalam perebutan zona aman. Dibanding pesaing beratnya di zona degradasi Persita Tangerang, Macan Putih jauh lebih menjanjikan untuk selamat.
Ada sejumlah faktor yang membuat Persik layak percaya diri bisa lolos dari jeratan degradasi. Pertama adalah kepercayaan diri pemain yang membaik setelah secara dramatis membendung Arema Cronus di Stadion Gajayana.

Hasil imbang itu sudah sangat bernilai mengingat Persik sebelumnya hancur lebur di kandang Pelita Bandung Raya (PBR) dan Persib Bandung. Faktor kedua adalah laga terakhir kontra Persegres Gresik United yang bakal digelar di Stadion Brawijaya, Kediri.

Kemungkinan laga ini tak mendapat masalah soal perizinan karena risiko keamanan tak sebesar jika melawan Arema. Faktor ketiga dan tak kalah krusial adalah motivasi Persib Bandung dan Pelita Bandung Raya. Apa hubungannya dengan motivasi PBR dan Persib?

Hubungannya dengan Macan Putih sangat penting. Persib dan PBR akan menjadi seteru Persita Tangerang di laga berikutnya. Jika Persib dan PBR bisa mengalahkan Persita, maka Persik dipastikan akan selamat dari kejatuhan. Kebetulan kedua tim asal Bandung itu tengah membawa motivasi besar.

Persib ingin mengakhiri putaran dua sebagai runner-up, sedangkan PBR bernafsu masuk peringkat empat wilayah klasemen akhir wilayah barat. Garansi awal untuk mewujudkan itu adalah mengalahkan Persita Tangerang di kandangnya.

Praktis, motivasi duo Bandung itu bisa sangat berguna bagi upaya selamat Persik musim ini. Situasi yang unik, karena Persib dan PBR yang menghajar Persik sepekan silam dengan sama-sama memberikan tiga gol, bisa berbalik menjadi penolong. Namun Macan Putih terlihat malu-malu berharap bantuan dari duo tim Bandung.

"Kami tak bisa menutup mata bahwa pertandingan tim lain sangat berpengaruh terhadap nasib Persik. Pesaing utama kami adalah Persita dan saya rasa posisi mereka lebih berat,"ujar Musikan, Asisten Pelatih Persik.

Musikan lebih suka timnya konsentrasi ke laga pemungkas menjamu Persegres pada 6 September mendatang. Kemungkinan besar bisa kembali bertarung di Stadion Brawijaya, pihaknya optimistis bisa mendulang tiga angka dengan berbekal progres menarik di Malang.

"Saya menginginkan tim fokus penuh, karena pertandingan terakhir nanti bisa jadi sangat menentukan. Sambil melihat sejauh mana pesaing kami (Persita) mendapatkan poin. Saya masih sangat optimistis Persik bisa selamat,"tandas dia.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5233 seconds (0.1#10.140)