Mampukah Mini Messi Menjawab Tantangan Pellegrini?

MANCHESTER - Krisis lini depan yang dialami Manchester City (Man City) menjadi berkah bagi Jose Angel Pozo. Pelatih Manuel Pellegrini kemungkinan akan menurunkan striker berjuluk Mini Messi itu tampil melawan Crystal Palace dalam lanjutan Liga Primer di Etihad Stadium, Sabtu (20/12) pukul 19.45 WIB.

The Citizens wajib meraup tiga poin demi menempel jarak dengan pemuncak klasemen Chelsea. Man City di peringkat 2 dengan 36 poin, sedangkan Chelsea mengumpulkan 39 angka. Namun, Man City menghadapi krisis penyerang setelah mesin gol mereka Edin Dzeko mengalami cedera betis, sementara Stevan Jovetic (hamstring) dan Sergio Aguero (lutut).

"Tiga striker out untuk laga besok (hari ini)," kata Pellegrini pada konferensi pers, Jumat (19/12). "Tak satu pun dari mereka yang fit, sehingga kami harus mengatur tim tanpa Jovetic, Dzeko, dan Aguero."

"Kami mencoba bermain dengan cara lain. Saya berharap para gelandang akan muncul dari baris kedua, dan kami bisa mencetak gol dengan cara lain. Saya paham, kami bermain melawan tim yang sangat baik dalam bertahan, sehingga kami akan melihat apa solusi yang terbaik," kata Pellegrini yang juga kehilangan Vincent Kompany yang berjalan pincang saat Man City menang 1-0 atas Leicester City, akhir pekan lalu

Man City hanya menyisakan Pozo sebagai penyerang murni. Striker kelahiran Malaga, Spanyol, 15 Maret 1996 (18 tahun) itu didatangkan dari Real Madrid pada 2012 lalu dengan biaya 2,4 juta pounds.

Pozo melakoni debut bersama Man City di babak ketiga Piala Liga melawan Sheffield Wednesday. Sedangkan di Liga Primer, debut Pozo pada 3 Desember saat menang 4-1 atas Sunderland di Stadium of Light. Dia menggantikan Samir Nasri pada menit ke-83.

Lalu, pada 13 Desember, Pozo tampil pertama kali sebagai starter untuk Man City, saat menang 1-0 di kandang Leicester City. Total, Mini Messi sudah tampil di tiga pertandingan Liga Primer dan satu laga di Piala Liga dengan sumbangan satu gol yang tercipta di ajang Piala Liga.

"Kami tidak ingin kehilangan poin lagi di kandang karena musim lalu kami sudah terlalu banyak membuang angka di kandang sendiri. Penting untuk terus mengumpulkan angka dan mengakhiri paruh musim dengan mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya," tutupnya.