Erwin dan YOSS Batal Bertemu

Senin, 22 Desember 2014 - 23:30 WIB
Erwin dan YOSS Batal Bertemu
Erwin dan YOSS Batal Bertemu
A A A
MAKASSAR - Pertemuan antara Chief Executif Officer (CEO) Bosowa Corporation Erwin Aksa dengan pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS), tertunda dilakukan, setelah dari jadwal sebelumnya akan digelar pada (22/12) kemarin.

Kedua bela pihak, akan membahas persoalan kerja sama jangka panjang, yakni pengelolaan stadion yang menjadi tanggung jawab YOSS. Selain itu, pertemuan juga diagendakan untuk membahawa penggunaan stadion Mattoanging sebagai homebase untuk Pasukan Ramang dikompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan.

Ketua YOSS Andi Karim mengatakan, pihaknya tidak mendapat kabar soal rencana pertemuan tersebut. Meskipun, Erwin Aksa sebelumnya menyatakan hendak bertemu dengan para petinggi YOSS. "Tidak ada pertemuan," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO.

Dirinya menjelaskan, sampai saat ini pihaknya sama sekali belum menerima surat dari PT Pagolona Sulawesi Mandiri yang menaungi PSM untuk menggunakan stadion. "Yang ada itu cuma surat dari Bosowa terkait kerja sama," ungkapnya.

Lebih jauh, Andi Karim mengatakan, seharusnya untuk saat ini, pihak PSM harus fokus dulu terhadap penggunaan stadion untuk musim depan. Pasalnya, saat ini kompetisi sudah mau berjalan. "Harus fokus ini dulu," tukasnya.

Sementara itu, Erwin Aksa yang dihubungi belum memberikan kabar terkait rencana pertemuan dengan pihak YOSS. Padahal, sebelumnya dirinya sudah mengagendakan pertemuan tersebut. "Pak Erwin masih di luar kota," ujar Sumirlan yang juga orang dekat Erwin Aksa.

Kendati demikian, dirinya menjelaskan, tentu pihak manajemen mengingingkan PSM bermain di Makassar, termasuk dengan Bosowa sebagai sponsor PSM. "Kita harap tim ini bisa main di Makassar. Supaya bisa mendapat dukungan langsung dari suporter," ujarnya.

Para kelompok suporter PSM juga berharap demikian, agar kedua belah pihak bisa mendapatkan titik temu dan membawa tim tertua di Indonesia ini kembali berlaga di Makassar. "Mereka harus duduk bersama dan mencari solusinya bagaimana," kata Sul Dg Kulle Perdana Mentri Red Gank.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4567 seconds (0.1#10.140)