Pochettino : Spurs Harus Punya Mental Pembunuh

LONDON - Pelatih Tottenham Hotspurs, Mauricio Pochettino mengaku senang setelah timnya berhasil memastikan tiket final Capital One Cup usai menaklukan Sheffield United dengan skor agregat 3-2 (leg pertama : 1-0) di Bramall Lane, Kamis (29/1/2015).

Kendati sukses mengantarkan timnya maju ke babak final Capital One Cup, Pochettino terlihat belum puas. Dia meminta anak asuhnya tampil lebih ofensif di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

“Kita tahu bahwa di Inggris merupakan hal yang istimewa ketika kita sampai ke Wembley (tempat berlangsungnya pertandingan final). Saya sangat bangga dengan pemain saya. Tapi kami kurang punya insting pembunuh,” kata pelatih asal Argentina dikutip Telegraph.

Pochettino menilai, timnya gagal memperagakan permainan menyerang sepanjang meladeni perlawanan Sheffield di babak semifinal. Dua gol diciptakan Christian Eriksen pada menit 28 dan 88. “Pelajaran yang kami ambil adalah tim harus tampil lebih menyerang,” lanjutnya.

Di babak final, Spurs akan berhadapan dengan rival sekota mereka, Chelsea yang merebut tiket lolos dari Liverpool. Bagi Spurs, langkah menuju babak final Capital One Cup merupakan yang pertama sejak 2009. “Chelsea merupakan salah satu tim terbaik di dunia, tetapi dalam pertandingan final apa pun bisa terjadi,” tukas Pochettino.