Transisi Pelatih, Perburuan PSS Sleman Tersendat

SLEMAN - Rencana manajemen PSS Sleman untuk ngebut memenuhi kuota pemain yang dibutuhkan untuk mengarungi Divisi Utama (DU) 2015 sedikit tersendat. Saat ini, manajemen tim harus memberikan waktu untuk proses transisi dengan hadirnya pelatih baru, Jaya Hartono pengganti pelatih sebelumnya Siswanto "Kancil".
Manajer PSS Sleman Haru Setyawan mengatakan, saat ini jumlah pemain yang berhasil diikat kontrak oleh manajemen masih 10 orang. Sementara18 pemain yang masih bertahan di Sleman untuk dilihat kemampuannya oleh Jaya Hartono sudah hadir lagi tambahan pemain, Samsidar untuk penjaga gawang dan Ahmad Sembiring untuk posisi gelandang.

"Kita akan lihat lagi kondisi pemain pada latihan sore (Senin, 23/2) di Maguwoharjo. Masih masa transisi pelatih baru, kita berikan kesempatan dulu semuanya,"ujar Haru.

Dengan kondisi yang ada, Haru menilai waktu yang dimiliki oleh manajemen untuk menyiapkan tim masih cukup longgar. Hal itu dengan mempertimbangkan kemungkinan besar kick off akan molor lagi. Jika gelaran Indonesia Super League (ISL) saja molor di April mendatang, maka Haru memperkirakan
kick off DU 2015 juga akan ikut mundur dari jadwal yang direncanakan.

Hanya saja karena belum ada pemberitahuan resmi dari PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi, maka upaya untuk mencari pemain tetap akan dimaksimalkan dalam beberapa hari ke depan. Upaya tersebut dikarenakan, untuk pendaftaran pemain yang minimal berjumlah 18 orang disebutkan PT Liga dapat dilakukan sampai 7 Maret mendatang.

"Ya kita upayakan yang minimal (18 orang pemain) dulu untuk pendaftaran pemain. Sampai hari pendaftaran nanti kita sudah siap untuk mendaftarkan pemain ke PT. Liga," tambah Haru lebih lanjut.

Terpisah Direktur Operasional PSS Wahyudi Kurniawan mengatakan, hingga kemarin manajemen belum kembali melakukan negosiasi ulang untuk tambahan pemain. Hal tersebut mempertimbangkan perlunya komunikasi lanjutan dengan pelatih Jaya Hartono yang baru akan membesut latihan tim pada Senin (23/2) sore.

"Belum ada negosiasi tambahan. Ya baru 10 orang yang sudah kita ikat. Untuk negosiasi selanjutnya setelah latihan bersama pelatih baru digelar. Masih proses transisi pergantian pelatih,"tandas lelaki yang akrab disapa Yudi tersebut.