Persela Hapus Tren Buruk di Surajaya

LAMONGAN - Persela Lamongan bertekad menanggalkan tren buruk dalam beberapa uji coba di Stadion Surajaya. Perhatian Persela langsung mengarah pada kick-off Indonesia Super League (ISL) yang bergulir akhir pekan ini.
Staf kepelatihan Persela langsung memberikan polesan akhir dalam berbagai aspek agar mendapat hasil maksimal kala menyambut Barito Putra, 4 April nanti. Harapannya jelas, Laskar Joko Tingkir membuat progres mengejutkan di kompetisi sebenarnya.

"Semua aspek kami maksimalkan, mulai teknik, semangat tim, serta kebersamaan. Tidak ada waktu lagi bersantai karena kompetisi akan segera dimulai. Saya berharap semoga tim sudah bisa menampilkan permainan terbaik di kompetisi sesungguhnya,"harap Iwan Setiawan, pelatih Persela Lamongan.

Layak jika sang pelatih berharap banyak adanya progres signifikan, karena selama ini Persela belum terlalu mapan saat bertarung di kandang, yakni Stadion Surajaya. Bertarung di kompetisi sesungguhnya diharapkan membuat semangat juang Persela pulih.

Sisi motivasi dan semangat pemain sangat ditunggu karena inilah aspek yang selama ini menjadi faktor vital bagi tim biru langit. "Kalau motivasi dan semangat pemain sudah terbangun, saya optimistis sisi teknis juga akan membaik," sebut eks pelatih Persija Jakarta.

Beberapa hari sebelum dimulainya ISL, staf pelatih sibuk mempersiapkan berbagai hal yang perlu disempurnakan. Misalnya organisasi tim, komunikasi, kerjasama antar lini, serta transisi permainan, yang diharapkan tak lagi menjadi problem.

Kapten tim Persela Lamongan Khoirul Huda menyimpa optimisme bakal ada perubahan positif yang dicatat rekan-rekannya begitu bertarung di ISL. "Tantangannya tentu beda saat uji coba dengan pertandingan ISL. Saya optimistis dengan prospek tim ini,"ujar Huda, kiper yang baru menuntaskan
tugas di tim nasional.

Menurutnya Persela memiliki skuad yang cukup mumpuni untuk bersaing di ISL musim ini. Selain banyak pemain berpengalaman, rekrutmen baru juga menjanjikan. "Lihat saja nanti. Pemain pasti lebih bersemangat di ISL dan bermain maksimal," yakin dia.

Sementara, Persela sendiri hingga Selasa (31/3) terus berupaya melengkapi semua persyaratan BOPI terkait verifikasi, salah satunya soal pajak. Manajemen optimistis Persela mendapatkan rekomendasi untuk bermain di ISL musim ini.