PSSI Dibekukan, KONI-KOI Ditugasi Tangani Timnas U-23

JAKARTA - Komite Olah Raga Nasional Indonesia dan Komite Olimpiade Indonesia mengambil peran sebagai operator kompetisi Liga Indonesia per tanggal 17 April 2015, sekaligus menjalankan persiapan timnas Indonesia. Dua lembaga pimpinan Tono Suratman dan Rita Subowo itu ditunjuk sebagai pemnagku tugas persiapan Timnas U-23 yang akan berlaga di Singapura dalam ajang SEA Games XXVIII, 5-16 Juni 2015.

"Demi kepentingan nasional, maka persiapan Tim Nasional Sepakbola Indonesia untuk menghadapi SEA Games 2015 harus terus berjalan, dalam hal ini Pemerintah bersama KONI dan KOI sepakat bahwa KONI dan KOI bersama Program Indonesia Emas (PRIMA) akan menjalankan persiapan Tim Nasional; c. Seluruh pertandingan Indonesia Super League/ISL 2015, Divisi Utama, Divisi I, II, dan III tetap berjalan sebagaimana mestinya dengan supervisi KONI dan KOI bersama Asprov PSSI dan Klub setempat," tulis pernyataan Menpora.

Sejauh ini, Timnas Indonesia sedang mempersiapkan diri bertarung di Sea Games 2015 di Singapura. Sedangkan Liga Indonesia yang kini bernama QNB League sedang ditunda hingga 25 April mendatang.

Dalam siaran pers yang diterbitkan Kemenpora.go.id, Sabtu (18/4/2015), Menpora Imam Nahrawi lewat surat bernomor bernomor 0137 Tahun 2015 tentang Pengenaan Sanksi Administratif Berupa Kegiatan Keolahragaan PSSI Tidak Diakui, resmi menghentikan eksistensi PSSI di tanah air. Peraturan pembekuan ini mengacu pada tidak diindahkannya SP1, SP2 dan SP3 oleh PSSI yang jatuh pada tempo 17April 2015 pukul 18.40 WIB. (Baca Juga: Menpora Resmi Bekukan PSSI)

Pada saat Keputusan Menteri berlaku, Sabtu (18/4/2015), pemerintah akan membentuk Tim Transisi yang mengambil alih hak dan kewenangan PSSI sampai dengan terbentuknya kepengurusaan PSSI yang kompeten sesuai dengan mekanisme organisasi dan statuta FIFA. (Baca Juga: Ini Keputusan Lengkap Menpora Terkait Sanksi PSSI)