Legenda Apresiasi Positif Regenerasi Persib Bandung

Rabu, 23 Desember 2015 - 18:55 WIB
Legenda Apresiasi Positif Regenerasi Persib Bandung
Legenda Apresiasi Positif Regenerasi Persib Bandung
A A A
BANDUNG - Kebijakan Pelatih Djadjang Nurdjaman untuk meregenerasi skuat Persib Bandung diapresiasi positif oleh para legenda Maung Bandung. Mereka menilai regenerasi itu akan membuat Persib Bandung terjaga reputasinya.

Striker Persib Bandung, Tantan mendukung penuh kebijakan Pelatih Djadjang Nurdjaman yang mulai berani mempromosikan lima pemain lokal junior lulusan Diklat Persib. Menurut Tantan, hal itu merupakan langkah yang baik untuk bisa memanfaatkan talenta-talenta muda yang dimiliki Maung Bandung pasca ditinggal para pemain kuncinya.

Namun, ia juga mengingatkan kepada para pemain muda tersebut untuk tidak jemawa. Justru dengan diberikannya kesempatan untuk bergabung dengan skuat Maung Bandung, kata Tantan, Kelima pemain ngora tersebut harusnya termotivasi untuk bisa tampil lebih baik.

Terlebih mereka harus disandingkan dengan para pemain senior yang jam terbangnya sudah lebih banyak.
Kelima pemian itu adalahGian Zola, Febri Haryadi, Sugianto, Ary Ahmad dan Alfath Fathier.
'Ini langkah yang baik menurut saya, tapi para pemain muda ini jangan cepat puas diri. Merka haru bisa belajar terus untuk mengasah kemampuannya,'kata Tantan.
Karena dengan begitu, menurut Tantan, para pemain lulusan Diklat Persib ini bisa tampil baik pada event profesional. Karenanya dibutuhkan kerja keras dan kesungguhan mereka untuk menjaga reputasi Persib Bandung sebagai klub papan atas nasional.
Sementara itu,legenda Persib, Robby Darwis mengapresiasi langkah pelatih Maung Bandung yang akrab disapa Djanur itu dalam upaya peremajaan tim Persib. Menurutnya, sudah saatnya skuat Maung Bandungmelakukan regenerasi pemain.
"Sekarang sudah saatnya, manajemen Persib melakukan pemeliharaan usia dini untuk bergabung di seniornya. Jangan takut, harus berani mencoba. Apalagi potensi pemain muda binaan Persib ini cukup banyak,"ujarnya.
Terhentinya kompetisi di Liga Indonesia dianggap ada nilai dan hikmahnya. Di mana pelatih-pelatih berkesempatan untuk mencari bibit-bibit muda yang nantinya bisa diandalkan untuk tim sendiri. ''Jadi ini kesempatan, mencari bibit, jangan mengandalkan dari luar,”pungkasnya.‎
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6252 seconds (0.1#10.140)