Luis Milla Ungkap Penyebab Keterpurukan Indonesia

BANGKOK - Timnas Indonesia U-22 menelan kekalahan telak di laga pertama babak kualifikasi Piala Asia U-23. Menghadapi Malaysia di National Stadium, Bangkok, Rabu (19/7/2017), Indonesia dibungkam tiga gol tanpa balas.

Kemenangan Malaysia dibuat Syafiq Ahmad (menit 4), Jafri Firdaus Chew (menit 19) dan Nadarajah Thanabalan (menit 30). Usai laga, Luis Milla selaku pelatih Indonesia membeberkan alasan keterpurukan timnya di pertandingan ini. (Baca Juga: Perpanjang Rekor Buruk Lawan Malaysia, Indonesia Sulit Lolos ke Piala Asia
"Masalahnya ada di babak pertama. Gol pertama Malaysia membuat kami kesulitan. Gol itu membuat mental kami tidak siap sepanjang 20 menit awal. Di babak kedua kami bermain lebih baik. Namun segalanya menjadi sulit karena sudah ketinggalan tiga gol," jelas Luis Milla dalam rilis yang dikirim PSSI.

Dalam laga tersebut, Luis Milla tidak menurunkan Evan Dimas sejak babak pertama. Sedangkan Hansamu Yama yang sudah punya bekal pengalaman di timnas senior dipaksa duduk di bangku cadangan. Menanggapi strateginya itu, Luis Milla beralasan bahwa ini sudah menjadi keputusan jajaran pelatih tim.

"Terkait Evan dan Hansamu yang tidak dimainkan dari menit pertama, itu merupakan bagian dari strategi. Mereka pemain penting, jadi saya memasukkan Evan di babak kedua dan permainan jadi membaik. Tapi kondisi sudah sulit karena kami tertinggal tiga gol," jelasnya.

"Saya tahu pentingnya laga ini. Saya sudah menurunkan pemain terbaik dalam laga ini. Bagi saya, 23 pemain di sini sama bagusnya. Namun Hansamu dan Evan saya pastikan bermain di laga berikut," lanjut pelatih kebangsaan Spanyol tersebut.

Di laga kedua, Indonesia akan menghadapi Mongolia pada Jumat (21/7/2017). Dua hari berikutnya Tim Merah-Putih harus bertarung melawan Thailand yang bertindak sebagai tuan rumah.