Semasa Main Sering Tuai Polemik, Pemain Ini Mau Pensiun Saja Ribet

Selasa, 25 Juli 2017 - 07:56 WIB
Semasa Main Sering Tuai Polemik, Pemain Ini Mau Pensiun Saja Ribet
Semasa Main Sering Tuai Polemik, Pemain Ini Mau Pensiun Saja Ribet
A A A
GENOA - Dasarnya memang memiliki karakter kreatif di lapangan, serta unik dan terkadang menuai polemik di luar lapangan. Pesepak bola asal Bari ini mau gantung sepatu saja kok ribet.

Ya, setidaknya itulah yang sekarang dialamatkan kepada Antonio Cassano. Pada Senin (24/7/2017), salah satu pemain Italia yang memiliki kemampuan teknik sangat bagus namun penuh kontroversi itu, lagi-lagi mengumumkan pensiunnya.

Mengapa dinilai kontroversi? Penyebabnya, pengumuman gantung sepatu ini telah dikatakan oleh mantan pemain Sampdoria, AC Milan, Parma, serta Inter Milan itu untuk kedua kalinya dalam kurun kurang dari sepekan.
Antonio Cassano saat diperkenalkan sebagai pemain baru Hellas Verona. (Foto-res.cloudinary)
Pria 35 tahun yang kariernya diwarnai masalah disiplin dan kelebihan berat badan tersebut, sejatinya bergabung dengan Hellas Verona dua pekan silam. Namun beberapa hari setelahnya, dia bilang akan mengakhiri kariernya, namun mengganti keputusannya beberapa jam kemudian.

Nah, pada Senin pekan ini dia kembali mengumumkan pensiun melalui akun Twitter istrinya Carolina Marcialis (@chriscarol99). "Antonio Cassano tidak akan bermain sepak bola lagi," kata akun tersebut seakan mewakili isi hati Cassano seperti dilaporkan berbagai media di Italia.

"Saya meminta maaf kepada kota Verona, seluruh penggemar, kepada presiden Maurizio Setti, kepada direktur olahraga Filippo Fusco, kepada pelatih Fabio Pecchia, kepada rekan-rekan setim dan kepada staf medis dan teknis. Saat ini, saya merasa prioritas saya adalah dekat dengan anak dan istri," imbuhnya.

Perlu diketahui, Cassano sebelumnya bermain di Sampdoria namun putus kontrak Januari silam setelah dibekukan dari skuat. Selain pernah memperkuat sejumlah klub di atas, pria yang mengawali karier sepak bola profesionalnya bersama Bari itu, juga pernah berkostum AS Roma serta Real Madrid.

Diberkahi kemampuan olah bola yang langka dan kemampuan mengecoh pengawalnya, bakat Cassano tidak pernah dipertanyakan, meski ia dibebani harapan-harapan tidak realistis sebagai pemain remaja.

Ketika di Real Madrid, pelatih kepala saat itu Fabio Capello memperkenalkan istilah "Cassanata" untuk semua tindakan indisipliner yang diperbuat pemain bertinggi badan 175 cm tersebut.

Adapun Cassano telah 39 kali memperkuat timnas Italia. Ia bermain pada Piala Eropa 2004 dan 2012 untuk mengantarkan Italia mencapai final di Ukraina setelah bermitra dengan Mario Balotelli, salah satu pemain nyentrik lainnya.

Di Piala Eropa 2012 itu pula, ia didenda oleh UEFA karena berkomentar soal larangan pemain gay di skuat Italia. Pun pada 1 Oktober 2013, ia sempat berselisih paham dengan pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni.

Cassano juga pernah menjalani operasi jantung pada 2011 setelah tidak sadarkan diri usai pertandingan. Ah, sepertinya Verona harus siap-siap cari pengganti atau pelapis pemain yang punya julukan Peter Pan ini.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5313 seconds (0.1#10.140)