7 Manfaat Lari Pagi untuk Kesehatan Tubuh, Jaga Berat Badan hingga Tingkatkan Kualitas Tidur

Jum'at, 03 November 2023 - 16:43 WIB
loading...
7 Manfaat Lari Pagi untuk Kesehatan Tubuh, Jaga Berat Badan hingga Tingkatkan Kualitas Tidur
Manfaat lari pagi diklaim ampuh menjaga berat badan ideal dan bentuk tubuh proporsional. Foto/AladinMall
A A A
JAKARTA - Manfaat lari pagi diklaim ampuh menjaga berat badan ideal dan bentuk tubuh proporsional. Tak hanya itu, lari di pagi hari juga terbukti meningkatkan kualitas tidur.

Lari merupakan salah satu olahraga yang baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Olahraga ini juga cukup sederhana, sehingga siapa saja bisa melakukannya, mulai dari anak-anak sampai orang tua.

Selain lari, olahraga kardio lain seperti lompat tali, plank, dan sit-up juga patut dilakukan. Sebagai informasi, berikut manfaat lari pagi untuk kesehatan.

Manfaat Lari Pagi

1. Menjaga Berat Badan Ideal

Sama halnya dengan olahraga kardio pada umumnya, lari pagi juga dapat membantu menjaga berat badan ideal. Aktivitas ini pun bisa menjadi pilihan rutinitas bagi Anda yang sedang menjalani diet sehat. Hal ini dikarenakan tubuh akan membakar ekstra kalori dengan kegiatan berlari.

Manfaat lari pagi untuk diet ini bisa diperoleh dengan berlari dalam intensitas sedang. Sebab intensitas lari terlalu berat di pagi hari justru dapat meningkatkan rasa lapar di siang hari yang mendorong seseorang untuk makan lebih banyak.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Lari diketahui merupakan salah satu olahraga yang direkomendasikan untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Saat berlari, terjadi peningkatan sirkulasi darah, jantung akan memompa oksigen melalui pembuluh darah ke seluruh tubuh.

Sirkulasi darah yang baik dapat membantu menjaga kesehatan fungsi kardiovaskular, menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), serta meningkatkan kolesterol baik (HDL) yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Anda bisa memperoleh manfaat ini secara optimal dengan rutin melakukan lari pagi selama total 150 menit per minggu dengan intensitas sedang atau 75 menit per minggu dengan intensitas berat.

3. Menurunkan Risiko Kanker

Penelitian dalam British Journal of Sport Medicine “Is running associated with a lower risk of all-cause, cardiovascular and cancer mortality, and is the more the better?” menyebutkan bahwa berlari secara rutin minimal seminggu sekali dapat mengurangi risiko kematian akibat kanker hingga 23%.

Manfaat ini bisa diperoleh dengan menerapkan lari pagi minimal 50 menit setiap minggu. Selain menurunkan risiko kematian karena kanker, lari pagi juga diketahui bermanfaat mengurangi risiko kematian akibat gangguan jantung dan aritmia.

4. Meredakan Stres dan Meningkatkan Suasana Hati

Lari pagi juga secara langsung berdampak terhadap kesehatan mental, sehingga menjadi salah satu pilihan efektif untuk mengatasi stres. Berlari akan membuat Anda melupakan masalah sejenak dan meredakan stres dalam jangka waktu tertentu. Selain itu, olahraga secara umum memang terbukti dapat mengurangi jumlah kortisol (hormon pemicu stres).

Tidak hanya meredakan stres, lari di pagi hari juga dapat membantu memperbaiki suasana hati. Setelah berlari, tubuh akan melepaskan hormon bahagia, seperti endocannabinoid, yang mampu memberi efek menenangkan sehingga suasana hati menjadi lebih baik.

5. Meningkatkan Fungsi Otak

Berlari di pagi hari akan membuat Anda lebih fokus karena memiliki tekad lebih kuat dalam menyelesaikan tantangan serta mengatasi rasa lelah. Tak hanya itu, berlari juga meningkatkan sirkulasi darah ke otak, sehingga bisa membantu meningkatkan fungsi otak.

Sehubungan dengan ini, otak pelari diketahui memiliki hubungan yang lebih kuat pada jaringan frontal dan parietal, serta area otak lainnya yang berhubungan dengan kontrol diri dan daya ingat. Manfaat ini diyakini berasal dari peningkatan kapasitas oksigen saat berlari.

6. Meningkatkan Kesehatan Tulang Punggung dan Otot

Lari termasuk dalam olahraga berdampak tinggi (high impact sport) yang diketahui berpengaruh positif terhadap kepadatan mineral tulang dan kesehatan tulang secara menyeluruh, termasuk tulang punggung.

Tulang punggung sendiri memiliki sendi semacam cakram kecil fleksibel yang berfungsi sebagai pelindung yang terletak di antara ruas tulang belakang. Posisi duduk dalam waktu yang lama akan membuat tekanan pada cakram tersebut meningkat. Dengan berlari secara rutin di pagi hari, tekanan cakram akan berkurang dan membuatnya tetap fleksibel.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1112 seconds (0.1#10.140)