Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Rakitic Ingin Berikan Tiket Piala Dunia 2018 ke Buffon, Ini Jawaban Lucu Sang Kiper
Rakitic Ingin Berikan Tiket Piala Dunia 2018 ke Buffon, Ini Jawaban Lucu Sang Kiper
A
A
A
TURIN - Gelandang Kroasia dan Barcelona Ivan Rakitic begitu menghormati kiper Italia Gianluigi Buffon yang gagal menorehkan sejarah baru sebagai penjaga gawang yang tampil di enam Piala Dunia beruntun. Italia gagal lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 setelah disingkirkan Swedia di babak playoff.
Kegagalan itu otomatis menghentikan rekor penampilan Buffon untuk timnas Gli Azzurri pada angka 175. Kiper kelahiran Carrara, Tuscany, 28 Januari 1978, itu pun tak bisa manahan air mata begitu Italia absen di Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam 60 tahun. Buffon tampil di Piala Dunia 1998, 2002, 2006, 2010, dan 2014 sebelum pensiun dari timnas tahun ini.
Seperti jutaan orang yang menonton di seluruh dunia, Rakitic pun merasakan betapa sulit melihat sang legendaris tidak tampil dengan cara yang menyakitkan. Rakitic pun rela melepas kesempatannya tampil di Rusia, demi Buffon.
"Saat Anda melihatnya menangis, tentu Anda ingin menangis juga," kata Rakitic jelang laga Barcelona kontra Juventus dalam lanjutan penyisihan grup Liga Champions 2017/2018 di Juventus Stadium, Kamis (23/11/2017) dini hari WIB.
"Buffon benar-benar unik, dia dihormati oleh semua orang, saya sangat sedih karena dia tidak akan memiliki kesempatan terakhir untuk bermain di Piala Dunia. Jika saya bisa, saya akan memberikan tempat saya untuknya, ''imbuh Rakitic.
''Setiap orang yang coba membuat skuat tim sepak bola utama, tentu mereka akan memasukkan nama Buffon sebagai penjaga gawang. Seorang pemain hebat seperti dia tidak boleh mengucapkan selamat tinggal dengan cara seperti itu."
Rekan setim Rakitic di Barca, Jordi Alba juga sangat antusias memuji Buffon, dan menyebutnya sebagai "kiper terbaik dalam sejarah".
Sementara Buffon bersyukur mendapat dukungan dari sesama pemain sepak bola. Namun, secara berkelakar Buffon menolak tawaran Rakitic untuk menggantikannya di lini tengah Kroasia. Kiper yang memenangkan Piala Dunia 2006 itu mengucapkan terima kasih kepada Rakitic di Twitter
"Sebagai kiper saya mungkin masih terus bermain. Tapi, bermain untuk Kroasia sebagai gelandang di posisi Anda, mungkin bukan ide bagus: Saya mengatakannya demi kebaikan Anda. Lepas dari bercanda, kata-kata Anda menjadi hadiah besar. Terima kasih untuk Anda dan Jordi Alba: jersey saya menunggumu,'' Buffon menulis.
Kegagalan itu otomatis menghentikan rekor penampilan Buffon untuk timnas Gli Azzurri pada angka 175. Kiper kelahiran Carrara, Tuscany, 28 Januari 1978, itu pun tak bisa manahan air mata begitu Italia absen di Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam 60 tahun. Buffon tampil di Piala Dunia 1998, 2002, 2006, 2010, dan 2014 sebelum pensiun dari timnas tahun ini.
Seperti jutaan orang yang menonton di seluruh dunia, Rakitic pun merasakan betapa sulit melihat sang legendaris tidak tampil dengan cara yang menyakitkan. Rakitic pun rela melepas kesempatannya tampil di Rusia, demi Buffon.
"Saat Anda melihatnya menangis, tentu Anda ingin menangis juga," kata Rakitic jelang laga Barcelona kontra Juventus dalam lanjutan penyisihan grup Liga Champions 2017/2018 di Juventus Stadium, Kamis (23/11/2017) dini hari WIB.
"Buffon benar-benar unik, dia dihormati oleh semua orang, saya sangat sedih karena dia tidak akan memiliki kesempatan terakhir untuk bermain di Piala Dunia. Jika saya bisa, saya akan memberikan tempat saya untuknya, ''imbuh Rakitic.
''Setiap orang yang coba membuat skuat tim sepak bola utama, tentu mereka akan memasukkan nama Buffon sebagai penjaga gawang. Seorang pemain hebat seperti dia tidak boleh mengucapkan selamat tinggal dengan cara seperti itu."
Rekan setim Rakitic di Barca, Jordi Alba juga sangat antusias memuji Buffon, dan menyebutnya sebagai "kiper terbaik dalam sejarah".
Sementara Buffon bersyukur mendapat dukungan dari sesama pemain sepak bola. Namun, secara berkelakar Buffon menolak tawaran Rakitic untuk menggantikannya di lini tengah Kroasia. Kiper yang memenangkan Piala Dunia 2006 itu mengucapkan terima kasih kepada Rakitic di Twitter
"Sebagai kiper saya mungkin masih terus bermain. Tapi, bermain untuk Kroasia sebagai gelandang di posisi Anda, mungkin bukan ide bagus: Saya mengatakannya demi kebaikan Anda. Lepas dari bercanda, kata-kata Anda menjadi hadiah besar. Terima kasih untuk Anda dan Jordi Alba: jersey saya menunggumu,'' Buffon menulis.
(sha)
Explore More