Maitimo Ingin Rebut Gelar Juara bersama Madura United

SURABAYA - Bergabung bersama klub barunya Madura United, Raphael Maitimo memiliki mimpi besar yang selama berkarier di pentas sepakbola nasional belum pernah didapatkannya.

Ya, pemain naturalisasi itu sangat berharap bisa mengangkat trofi juara Liga 1 Indonesia 2018, setelah musim lalu dia gagal mewujudkannya bersama Persib Bandung.

"Saya melihat ke depan, dengan musim baru 2018, dan saya punya mimpi di Indonesia. Saya belum (pernah meraakan) juara Liga Indonesia, makanya saya berharap bisa juara musim ini, musim 2018 dengan Madura United," tutur Maitimo di tengah-tengah "Launching Event Madura United FC" di Surabaya, Rabu (10/1/2018) malam. (Baca Juga: Manajer MU Jelaskan Kronologis Bergabungnya Maitimo ke Laskar Sape Kerrab)

Melihat geliat Madura United yang sangat aktif meningkatkan kekuatannya jelang berlangsungnya Liga 1, Maitimo merasa bahwa Laskar Sape Kerrab memiliki ambisi yang cukup kuat untuk menuju gelar juara.

"Saya pikir pindah ke Madura United adalah pilihan yang terbaik untuk karier saya, dan saya pikir ambisi Madura united cukup sama dengan ambisi saya," papar pemain kelahiran Rotterdam, Belanda, 17 Maret 1984.

Sebelumnya, pemain yang pernah berkostum Arema itu membenarkan bahwa dia sudah meneken kontrak bersama Madura United. "Musim ini benar saya akan bermain untuk Madura United. Saya bangga sekali bisa bermain dengan klub sebesar Madura United," ungkapnya.

"Saya menikmati bermain di Persib, dan ini juga sepakbola jadi kita harus profesional saat ini," tutupnya.

Di tempat yang sama, Presiden Klub Madura United FC, Achsanul Qosasi sudah menyatakan keoptimistisannya bahwa timnya bisa meraih predikat juara di musim depan.

"Kita di Liga 1, tentunya dengan komposisi pemain yang sesuai kebutuhan kita, berdasar evaluasi kemarin, kita optimistis kita juara," tegas pria kelahiran 10 Januari 1967.

Sementara itu, selain memperkenalkan pemain-pemain dan desain jersey terbarunya di Shangri-La Hotel Surabaya, Madura United juga merayakan ulang tahun yang kedua sekaligus uang tahun sang presiden klub.