Profil Alfie Alfandy, Aktor Indonesia Pendiri Komunitas Bikers Dakwah

JAKARTA - Sosok Alfie Alfandy mungkin sudah tidak asing bagi sebagian masyarakat Tanah Air. Sebagai aktor, namanya menjadi perbincangan ketika memerankan Ustaz Jefri Al Bukhori di film Hijrah Cinta (2014).

Selain aktor, Alfie juga dikenal sebagai pendakwah. Pada beberapa kesempatan, ia kerap menceritakan pengalaman hidupnya yang pernah terjerumus ke lembah hitam narkoba.

Merasa hampir mati, pada akhirnya Alfie bisa lepas setelah dipertemukan dengan berbagai keadaan yang menyadarkan dirinya. Setelah itu, ia pun menjadi lebih dekat dengan agama Islam dan terus mendalami ilmunya.



Lantas, siapakah sebenarnya sosok Alfie Alfandy ini? Simak ulasannya berikut untuk mengenalnya lebih jauh.

Profil Alfie Alfandy

Alfie Alfandy lahir di Medan, Sumatera Utara, pada 3 Maret 1990. Mengacu tahun kelahirannya, ia sudah memasuki usia ke-33.

Perjalanan Alfie di dunia akting tidak berjalan mudah. Kerap mendapati dirinya disepelekan ketika mengikuti casting, ia tidak menyerah begitu saja.

Setelah itu, Alfie pun mulai mendapatkan kesempatan untuk bermain di sejumlah sinetron, FTV hingga film dalam peran kecil atau sebatas figuran. Salah satu titik balik yang mengerek namanya adalah ketika bermain dalam film Hijrah Cinta tahun 2014. Waktu itu, ia memerankan karakter Ustaz Jefri Al Bukhori atau Uje.

Pada salah satu kesempatan, Alfie pernah menceritakan perjalanan spiritualnya sebelum mendapatkan hidayah. Di masa lalu, ia sempat terjerumus ke narkoba dan mengalami kondisi kecanduan yang parah.

Saat diberikan kesembuhan, Alfie tidak langsung memutuskan bertaubat. Ia masih mengulangi kesalahan yang sama. Titik baliknya adalah ketika melihat seseorang yang meninggal dalam keadaan tersenyum.

Setelah mendapatkan sedikit pencerahan, Alfie mulai berpikir untuk bertaubat dan mendalami ilmu agama. Ia bahkan dikabarkan sempat berangkat ke Yaman untuk belajar agama.



Saat pulang dari Yaman sekitar 2018, Alfie mendirikan sebuah komunitas bernama Bikers Dakwah. Pendirian komunitas tersebut didasarkan pada pesan sang guru di Yaman yang memintanya untuk berdakwah di tempat pergaulannya sendiri.