Adu Strategi Dua Murid Mendiang Rusdy Bahalwan

Minggu, 05 Agustus 2018 - 14:05 WIB
Adu Strategi Dua Murid Mendiang Rusdy Bahalwan
Adu Strategi Dua Murid Mendiang Rusdy Bahalwan
A A A
SURABAYA - Laga Persebaya Surabaya versus Persela Lamongan di putaran kedua Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (5/8) sore, bakal menjadi arena adu cerdik dua "murid" mendiang Rusdy Bahalwan, yakni Aji Santoso dan Bejo Sugiantoro.

Aji Santoso, 48 tahun, saat ini memoles Persela. Sementara Bejo Sugiantoro (41) akan melakukan debut sebagai juru taktik Persebaya, setelah Angel Alfredo Vera memutuskan mundur usai tiga kekalahan beruntun. Di sini Bejo Sugiantoro akan bertugas sebagai pelatih caretaker.

Sebagaimana diketahui, Aji dan Bejo semasa masih menjadi pemain, pernah bahu membahu membawa Bajol Ijo menjadi juara Liga Indonesia musim 1996/1997. Kala itu, Aji menempati posisi bek kiri, dan Bejo sebagai libero. Mereka sama-sama langganan dipanggil timnas, dan juga pernah menjadi kapten tim Persebaya.

Kesamaan mereka tidak berhenti sampai di situ. Pada awal karier kepelatihannya, baik Aji dan Bejo menakhodai kesebelasan yang sama, Persik Kediri. Pada ajang Indonesia Super League 2009, Persik ditangani Aji. Sedangkan Bejo di Liga 2 musim lalu.

Aji Santoso mengakui bahwa dia dan Bejo mempunyai karakter yang tidak jauh berbeda, pasalnya mendapat ilmu dari "guru" yang sama. "Saya melihat tim yang dilatihnya selalu mengandalkan teknik dan tidak pernah bermain nakal atau kasar," tandas Aji seperti dilansir website resmi Persebaya.

"Begitu pun juga dengan saya. Menurut saya ini buah dari ilmu almarhum Rusdy Bahalwan," lanjut pelatih asal Malang yang juga pernah menangani Green Force tersebut.

Semua yang didapat Bejo saat menjadi pemain, menurut Aji, merupakan modal yang bagus untuk karier kepelatihannya."Semua tahu kualitas Bejo sebagai pemain, tapi sekarang sudah beralih haluan menjadi pelatih. Bejo harus menambah ilmu kepelatihan," ungkapnya.

Sementara itu, Bejo mengutarakan jika pertandingan Persebaya kontra Persela nanti bakal berlangsung sangat menarik. Pasalnya, antara dirinya dengan Aji Santoso terlalu banyak kemiripan. "Saya tahu jika Mas Aji juga menerapkan ilmu dari Om Rusdy," ucap Bejo.

"Semua itu sebenarnya sama, bagaimana pola permainan, ketemunya juga sama. Cuma etos kerja di lapangan saja nanti yang menjadi pembeda," imbuh ayak bek Persebaya, Rachmat Irianto.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8521 seconds (0.1#10.140)