Rooney Ingin Tetap Berkarir di Bola dengan Menjadi Pelatih

LONDON - Ada cita-cita baru yang disematkan Wayne Rooney setelah mengucapkan selamat tinggal kepada timnas Inggris. Penyerang berusia 33 tahun itu berharap suatu saat nanti bisa bertugas di sisi lapangan.

Suasana penuh emosional, tangis haru, hingga kegembiraan dirasakan Rooney. Pasalnya, bomber berjuluk Wazza tersebut mendapatkan apresiasi luar biasa dari fans pada laga perpisahannya bersama Inggris saat menghadapi Amerika Serikat (AS), Jumat (16/11).

Seisi Wembley Stadium riuh menyambut kembalinya Rooney yang sejatinya telah memutuskan pensiun pada Agustus 2017. Sebelum kick-off , FA memberikan penghargaan kepadanya berupa piala khusus. Puncaknya terjadi saat masuk pada menit ke-58 menggantikan Jesse Lingard.

Mengenakan kostum bernomor 10 dan ban kapten, pemain DC United tersebut menjadi bagian pesta Inggris memecundangi AS tiga gol tanpa balas yang disumbangkan Lingard (25), Trent Alexander-Arnold (27), dan Callum Wilson (77). Laga tersebut menjadi caps ke-120 Rooney bersama Inggris.

Walau gagal merobek gawang lawan, pemain Everton dan Manchester United (MU) tersebut itu sudah menyumbangkan 53 gol atau yang ter banyak sepanjang sejarah The Three Lions. Kembali tampil untuk Inggris membuat Rooney diliputi perasaan haru karena bisa mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung, setelah sempat tertunda sementara waktu.

Dia mengatakan memperkuat tim nasional merupakan suatu kebanggaan besar. “Agak kecewa karena tidak bisa mencetak gol. Semuanya berjalan seperti yang saya bayangkan. Ini adalah momen yang akan saya ingat selamanya. Kami akan memiliki banyak kenangan indah untuk dilihat lagi pada masa depan,” ungkap Rooney, dilansir Dailymail.

Meski tidak lagi bermain untuk tim nasional, Rooney mengatakan akan terus mendukung Inggris. Dia optimistis di bawah komando Pelatih Gareth Southgate, pasukan Tiga Singa akan mampu meraih kesuksesan. Secara khusus, Rooney menyemangati Harry Kane.

Pada usia yang masih 25 tahun, dia yakin bintang Tottenham Hotspur itu akan mampu me lam paui torehan golnya, sekaligus menjadi top skor baru Inggris. Saat ini Kane baru mengoleksi 19 gol dari 34 caps.

Rooney juga mengaku punya ambisi lain pada masa depan. Dia menegaskan akan gantung sepatu selepas membela DC United. Setelah itu, kembali lagi ke Inggris dan akan mencoba mewujudkan salah satu harapannya, yakni menjadi pelatih.

“Iya, itu sesuatu yang saya kejar dan yang sangat saya ingin lakukan. Tentu saja, saya harus me nyelesaikan pendidikan kepelatihan, yang sekarang saya lakukan di Amerika Serikat. Semoga, begitu kembali ke Inggris, saya sudah menyelesaikannya,” ucap Rooney. Laga perpisahan Rooney sekaligus menjadi ajang pemanasan Inggris.