Musim terbaik pelatih lokal

Jum'at, 27 September 2013 - 15:25 WIB
Musim terbaik pelatih lokal
Musim terbaik pelatih lokal
A A A
Sindonews.com -- Indonesia Super League (ISL edisi 2012-2013 bisa disebut sebagai musim terbaik bagi pelatih-pelatih lokal di Jawa Timur. Tidak banyak yang menyadari musim ini empat klub ISL Jawa Timur semuanya mengakhiri musim dengan sentuhan pelatih lokal.

Arema Cronous di bawah asuhan Rahmad Darmawan, Persegres Gresik United dilatih Widodo C Putro, Persepam Madura United ditangani Daniel Roekito. Persela Lamongan yang sebelumnya memakai pria Brasil Gomes de Oliviera, akhirnya juga pasrah pada Didik Ludiyanto.

Padahal, dalam beberapa musim terakhir, setidaknya ada pelatih dari negeri lain yang bekerja di klub ISL Jawa Timur. Arema, sebelum kedatangan Rahmad Darmawan, pernah mempekerjakan Wolfgang Pikal, alhamarhum Miroslav Janu, serta Robert Rene Albert dalam tiga musim berturut-turut.

Persela Lamongan yang selama ini setia dengan pelatih lokal, pada musim 2011-2012 juga meraih prestasi terbaik di tangan almarhum Miroslav Janu. Persela sebenarnya berhasrat untuk melanjutkan tradisi pelatih asing dengan mendatangkan Gomes de Oliviera. Namun langkah itu gagal total.

Uniknya, dua tim yang promosi ke ISL tahun ini, Persik Kediri dan Persebaya juga dilatih pelatih lokal yakni Aris Budi Sulistyo dan Tony Ho. Akankah momen terbaik pelatih lokal seperti ini bakal terulang musim depan? Belum bisa dipastikan. Sebab sejumlah klub masih memiliki opsi untuk mencari pelatih baru.

Persela Lamongan mungkin tak lagi memakai Didik Ludiyanto karena statusnya sebagai pelatih caretaker dan baru berlisensi B. Persegres Gresik United pun belum menentukan kelanjutan kontrak pelatih Widodo C Putro walau dianggap sudah bekerja dengan baik menggantikan Suharno.

Walau Widodo menginginkan tetap di Gresik, manajemen belum memberikan sinyal positif. "Saya tetap ingin di Gresik, apalagi saya memiliki akademi di sini (Akademi Widodo Cahyono Putro). Tapi kalau tidak ada tanda-tanda diperpanjang, saya akan mencari klub lain," ujar Widodo.

Kondisi yang sama juga berlaku di Persik Kediri dan Persebaya. Persik harus mencari pelatih anyar jika Aris Budi Sulistyo belum memegang minimal lisensi A. Persebaya juga belum menunjukkan pertanda bakal memperpanjang kontrak Tony Ho di ISL nanti.

Hanya Malang dan Madura yang kelihatannya memakai pelatih sama musim depan. Arema dipastikan tetap mempertahankan Rahmad Darmawan, sedangkan manajemen Persepam masih terus melakukan negosiasi dengan Daniel Roekito agar bertahan di Madura.

Khusus Persela, patut ditunggu apakah Didik Ludiyanto bakal digantikan Alfredo Vera yang sudah dipersiapkan sejak pertengahan musim lalu. Alfredo sudah sempat diumumkan bakal menggantikan Didik Ludiyanto di putaran dua ISL, namun belakangan dia hanya menjadi penasehat teknik hingga akhir musim.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5663 seconds (0.1#10.140)